Pengertian Perilaku Organisasi (Organizational Behaviour) dan Ruang Lingkupnya

Pengertian Perilaku Organisasi dan Ruang Lingkup Perilaku Organisasi

Pengertian Perilaku Organisasi (Organizational Behaviour) dan Ruang Lingkupnya – Perilaku Organisasi adalah bidang studi yang mempelajari tentang bagaimana seseorang atau individu bertindak dan berperilaku dalam suatu organisasi, termasuk mempelajari bagaimana mereka berinteraksi satu sama lainnya dan bagaimana mereka bekerja dalam struktur organisasi untuk menyelesaikan pekerjaan mereka serta interaksinya dengan lingkungan eksternal organisasi. Studi Perilaku Organisasi ini berusaha untuk menjelaskan seluruh faktor manusia yang kompleks dalam organisasi dengan mengidentifikasi penyebab dan efek dari perilakunya.

Salah satu tujuan utama studi Perilaku Organisasi adalah untuk merevitalisasi teori organisasi dan mengembangkan konseptualisasi kehidupan organisasi yang lebih baik. Sebagai bidang multidisiplin, perilaku organisasi telah dipengaruhi oleh perkembangan di sejumlah disiplin ilmu termasuk sosiologi, psikologi, ekonomi dan teknik serta oleh pengalaman para praktisi itu sendiri. Studi Perilaku Organisasi ini sangat penting untuk memahami, memprediksi dan mengendalikan perilaku manusia dalam suatu organisasi sehingga dapat beroperasi lebih efektif lagi.

Pengertian Perilaku Organisasi menurut Para Ahli

Agar lebih jelas mengenai Perilaku Organisasi ini, berikut ini adalah definisi atau pengertian Perilaku Organisasi menurut para Ahli dibidangnya.

  • Pengertian Perilaku Organisasi menurut Timothy A. Judge (2008:11), Perilaku organisasi adalah bidang studi yang menyelidiki pengaruh yang dimiliki oleh individu, kelompok dan struktur terhadap perilaku dalam organisasi, yang bertujuan menerapkan ilmu pengetahuan semacam ini guna meningkatkan keefektifan suatu organisasi.
  • Pengertian Perilaku Organisasi menurut Thoha (2014:5), Perilaku Organisasi adalah Suatu studi yang menyangkut aspek-aspek tingkah laku manusia dalam suatu organisasi atau suatu kelompok tertentu.
  • Pengertian Perilaku Organisasi menurut Khaerul Umam (2010:30), Perilaku organisasi adalah suatu bidang studi yang mempelajari dampak perseorangan, kelompok, dan struktur pada perilaku dalam organisasi dengan maksud menerapkan pengetahuan tentang hal-hal tersebut demi perbaikan efektivitas organisasi
  • Pengertian Perilaku Organisasi menurut Syamsir Torang (2012:112), Perilaku Organisasi adalah studi tentang apa yang dilakukan orang-orang dalam organisasi dan bagaimana perilaku tersebut mempengaruhi kinerja organisasi.

Manfaat Perilaku Organisasi

Adapun manfaat dari mempelajari Perilaku Organisasi ini adalah sebagai berikut :

  • Perilaku Organisasi bertindak sebagai peta jalan untuk kehidupan anggota dalam organisasi.
  • Melakukan penelitian sistematis, yang berguna dalam memahami dan memprediksi kehidupan organisasi.
  • Perilaku Organisasi ini membantu setiap individu untuk memahami perilaku mereka sendiri dan orang lain yang berada dalam organisasi sehingga dapat meningkatkan hubungan interpersonal diantara individu-individu yang berada di dalam organisasinya.
  • Membantu manajer memahami dan memengaruhi lingkungan dan kejadian atau masalah yang ada pada organisasinya.
  • Analisis Perilaku Organisasi juga dapat membantu mencegah masalah-masalah dalam organisasi.
  • Memberikan motivasi dasar kepada para manajer untuk mengarahkan dan mengawasi karyawannya secara efektif.
  • Perilaku Organisasi berguna dalam menjaga hubungan industrial.
  • Prinsip-prinsip manajemen apabila dapat diterapkan secara efektif dalam organisasi, akan sangat membantu dalam memotivasi karyawan dan mempertahankan mereka dalam organisasi.

Elemen-elemen Perilaku Organisasi

Pada dasarnya, terdapat 4 elemen penting yang memengaruhi perilaku organisasi, 3 elemen berasal dari internal organisasi yaitu Individu atau manusia, struktur dan teknologi sedangkan 1 lagi adalah sistem sosial yang berasal dari luar organisasi.

1. Manusia

Manusia merupakan sistem sosial internal organisasi. Mereka terdiri dari individu maupun kelompok. Kelompok yang dimaksud disini dapat berupa kelompok besar atau kecil, formal atau informal, resmi atau tidak resmi. Kelompok ini pada dasarnya bersifat dinamis, yaitu dibentuk, berubah, dan kemudian bubar. Manusia yang menciptakan organisasi ini kemudian mencoba untuk mencapai tujuan dan sasaran yang mereka kehendaki. Dengan demikian, organisasi ada untuk melayani orang dan bukan orang yang ada untuk melayani organisasi.

2. Struktur

Struktur pada dasarnya mendefinisikan hubungan antar orang dalam suatu organisasi. Orang yang berbeda dalam suatu organisasi diberi peran yang berbeda dan mereka memiliki hubungan tertentu dengan orang lain. Struktur ini akan mengarah pada pembagian kerja sehingga orang dapat melakukan tugas atau pekerjaan mereka untuk mencapai tujuan organisasi. Semuanya saling terkait untuk mencapai tujuan secara terkoordinasi. Dengan demikian, struktur berkaitan dengan kekuasaan dan tugas. Seseorang memiliki wewenang dan yang lain memiliki kewajiban untuk mematuhinya.
Baca juga : Pengertian Struktur Organisasi dan Bentuk-bentuk Struktur Organisasi.

3. Teknologi

Teknologi menanamkan kondisi fisik dan ekonomi di mana orang bekerja. Sifat teknologi sangat tergantung pada sifat organisasi dan mempengaruhi pekerjaan atau kondisi kerja. Dengan demikian, teknologi membawa efektivitas dan sekaligus membatasi orang dengan berbagai cara.

4. Sistem Sosial

Sistem sosial menyediakan lingkungan eksternal tempat organisasi beroperasi. Sistem sosial ini memengaruhi sikap orang-orang (manusia), kondisi kerja mereka dan yang terpenting adalah memberikan persaingan untuk sumber daya dan kekuasaan.

Ruang Lingkup Perilaku Organisasi

Perilaku Organisasi adalah studi tentang perilaku manusia yang bekerja di organisasi. Dengan demikian, Ruang lingkup Perilaku Organisasi pada dasarnya adalah integrasi dari 3 konsep atau studi perilaku yang masing-masingnya adalah Perilaku Individu, Perilaku Antar-Individu dan Perilaku Kelompok.

  • Perilaku Individu – Studi Perilaku Individu adalah studi tentang kepribadian individu, pembelajaran, sikap, motivasi dan kepuasan kerja.
  • Perilaku Antar Individu – Perilaku Antar Individu adalah studi yang dilakukan melalui komunikasi antara karyawan di antara mereka sendiri serta bawahan mereka, memahami kualitas kepemimpinan orang, dinamika kelompok, konflik kelompok, kekuasaan dan politik.
  • Perilaku Kelompok – Perilaku kelompok mempelajari pembentukan organisasi, struktur organisasi dan efektivitas organisasi serta upaya-upaya kelompok yang dilakukan untuk mencapai tujuan organisasinya.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*