Pengertian Mikroekonomi dan Ruang Lingkupnya

Pengertian Mikroekonomi dan Ruang Lingkup Mikroekonomi

Pengertian Mikroekonomi dan Ruang Lingkupnya – Mikroekonomi (Microeconomic) adalah cabang dari ilmu ekonomi yang mempelajari bagaimana individu dan perusahaan membuat keputusan ekonomi untuk kebutuhan dan keinginan mereka serta bagaimana mereka bereaksi terhadap perubahan dalam pasar. Mikroekonomi atau Ekonomi Mikro berkonsentrasi pada analisis perilaku dan interaksi individu dan perusahaan dalam pasar, termasuk bagaimana mereka memutuskan harga dan jumlah produk yang diproduksi dan dikonsumsi.

Dalam ekonomi mikro, analisis detail dilakukan untuk memahami bagaimana entitas ekonomi kecil, seperti individu, rumah tangga atau perusahaan, mengalokasikan sumber daya yang terbatas yang mereka miliki. Faktor-faktor seperti harga, preferensi konsumen, biaya produksi, teknologi dan kebijakan pemerintah semuanya menjadi pertimbangan penting dalam pengambilan keputusan tersebut.

Ekonomi mikro pada dasarnya mempelajari interaksi kompleks antara entitas-entitas ekonomi kecil dan bagaimana keputusan-keputusan mereka mempengaruhi permintaan, penawaran, harga, dan alokasi sumber daya secara keseluruhan.
Baca juga: Pengertian Makroekonomi dan Ruang Lingkupnya.

Pengertian Mikroekonomi menurut Para Ahlinya

Agar lebih jelas mengenai Mikroekonomi, berikut ini adalah beberapa definisi atau pengertian Mikroekonomi menurut padar ahlinya.

  • Menurut Sadono Sukirno, Ekonomi Mikro adalah cabang dari ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku konsumen dan perusahaan serta penentuan harga-harga pasar dan kuantitas faktor input, barang dan jasa yang diperjual-belikan.
  • Menurut Marshal dan Piqou, Ekonomi Mikro yaitu tingkat mobilitas yang tinggi dalam pasar sehingga membuat para pelaku ekonomi dapat langsung beradaptasi atau menyesuaikan perubahan-perubahan yang ada di pasar.
  • Menurut Adam Smith, Ekonomi Mikro merupakan subjek ekonomi yang selalu bersifat ekonomis rasional. Hal ini dapat mengakibatkan para pelaku ekonomi harus mempertimbangkan berbagai hal-hal rasional sebelum membuat keputusan.
  • Menurut N. G. Mankiw, Ekonomi Mikro adalah salah satu cabang ilmu pengetahuan yang membahas tentang peran berbagai individu-individu dari pelaku ekonomi, bagaimana rumah tangga dan suatu perusahaan membuat keputusan dan bagaimana mereka dapat berinteraksi di dalam pasar tertentu.

Ruang Lingkup Mikroekonomi

Ruang lingkup mikroekonomi meliputi berbagai aspek kehidupan ekonomi dalam skala kecil yang melibatkan individu, rumah tangga dan perusahaan. Berikut ini adalah ruang lingkup utama mikroekonomi:

  1. Teori Konsumen: Mikroekonomi mempelajari perilaku konsumen dan bagaimana mereka mengalokasikan sumber daya mereka untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan. Ini meliputi analisis preferensi konsumen, teori utilitas, elastisitas harga dan pendapatan, serta bagaimana konsumen membuat keputusan pembelian.
  2. Teori Produksi dan Biaya Produksi: Mikroekonomi mempertimbangkan teori produksi dan bagaimana perusahaan menghasilkan barang dan jasa. Ini melibatkan analisis tentang bagaimana perusahaan menggunakan faktor-faktor produksi, seperti tenaga kerja dan modal, serta mengoptimalkan produksi dengan mempertimbangkan biaya produksi, seperti biaya tetap, biaya variabel, dan biaya marjinal.
  3. Struktur Pasar: Mikroekonomi mempelajari berbagai jenis struktur pasar, termasuk persaingan sempurna, monopoli, oligopoli, dan persaingan monopolistik. Setiap struktur pasar memiliki karakteristik unik yang mempengaruhi perilaku perusahaan dan harga produk.
  4. Permintaan dan Penawaran: Analisis permintaan dan penawaran adalah bagian penting dari mikroekonomi. Ini melibatkan studi tentang hubungan antara harga dan jumlah yang diminta oleh konsumen serta hubungan antara harga dan jumlah yang ditawarkan oleh produsen.
  5. Efisiensi Pasar: Mikroekonomi memperhatikan efisiensi pasar, yaitu pengalokasian sumber daya yang optimal di masyarakat. Efisiensi pasar tercapai ketika harga mencerminkan nilai sebenarnya dan alokasi sumber daya menghasilkan manfaat maksimal.
  6. Keseimbangan Umum: Konsep keseimbangan umum dalam mikroekonomi mencakup analisis interaksi antara permintaan dan penawaran di berbagai pasar terkait dan bagaimana harga dan kuantitas akhirnya mencapai keseimbangan.
  7. Kebijakan Pemerintah: Mikroekonomi mempertimbangkan peran pemerintah dalam mengatur pasar melalui kebijakan ekonomi. Ini termasuk analisis dampak kebijakan seperti pajak, subsidi, regulasi, dan kebijakan antitrust.

Dengan memahami ruang lingkup mikroekonomi ini, kita dapat mendapatkan wawasan yang lebih baik tentang bagaimana individu dan perusahaan berinteraksi di pasar dan bagaimana keputusan ekonomi mereka mempengaruhi alokasi sumber daya secara keseluruhan.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*